FESKRASA 2024: LESTARIKAN TRADISI, SAMBUT MODERNITAS

SMA Negeri 1 Pandaan menghadirkan kegiatan tahunan yang paling ditunggu-tunggu oleh siswa-siswi seusai pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ). Festival Kreasi Seni dan Keolahragaan (FESKRASA) dilaksanakan dengan judul ‘Lestarikan Tradisi dalam Modernitas Metamorfora Kesenian dan Keolahragaan’. Rangkaian kegiatan FESKRASA berlangsung selama 4 hari, yakni pada hari Selasa s.d. Jum’at (11-14/06/24). Acara ini berlangsung pukul 07.00 – 11.30 WIB. Festival ini menjadi bukti nyata komitmen SMA Negeri 1 Pandaan dalam melestarikan budaya tradisional sekaligus mengadopsi elemen-elemen modernitas. Dengan adanya FESKRASA, diharapkan siswa-siswi dapat mengembangkan potensi mereka secara maksimal, mempererat hubungan antar kelas melalui kegiatan yang positif dan membangun.

Pada Selasa (11/06/24) merupakan babak penyisihan pertandingan futsal putri dan gobak sodor. Untuk memaksimalkan partisipasi dan dukungan anggota kelas, panitia juga mengadakan perlombaan funbeat sebagai bentuk mengekspresikan semangat antusias dalam sorakan yang selaras. Adapun babak penyisihan pertandingan berbasis e-sport yaitu Mobile legends SMANDA Championship (MSC) yang diadakan sepulang sekolah secara online. Lalu Rabu (12/06/24) dilanjutkan dengan babak final pertandingan futsal putri dan gobak sodor, serta babak penyisihan bola beracun yang merupakan inovasi dan aksi dalam membangun semangat kreativitas keolahragaan. Lalu hari terakhir pelaksanaan lomba, Kamis (13/06/24) merupakan babak final pertandingan bola beracun dan juga pertandingan Mobile legends SMANDA Championship secara offline yang dapat disaksikan warga SMANDA.

Tak hanya itu, FESKRASA kali ini juga mengadakan perlombaan di bidang kesenian dan modernitas seperti lukisan berbicara, komik strip dan sinematografi yang mengangkat tema ‘Menelusuri Budaya dan Tradisi Lokal sebagai Identitas Bangsa’.

Pada FESKRASA tahun 2024 ini terdapat inovasi terbaru terhadap perlombaan yang pernah terlaksana sebelumnya. Perbedaan yang cukup signifikan dari segi tema dan konsep yang dibuat lebih kompleks yaitu ‘Lestarikan Tradisi dalam Modernitas Metamorfora Kesenian dan Keolahragaan’ yang mana mengkolaborasikan antara tradisi kearifan lokal dengan modernitas dan bisa dibilang cukup berbeda dari tahun sebelumnya yang mengusung konsep nusantara. Dengan diadakannya FESKRASA ini diharapkan agar siswa-siswi mampu melestarikan budaya tradisional sekaligus mengadopsi elemen-elemen modernitas, sehingga mereka dapat mengapresiasi dan menghargai warisan budaya sambil berkembang dalam konteks modern,” Ungkap Daffa Avrizza Mahardika selaku Wakil Ketua Pelaksana kegiatan FESKRASA tahun 2024.

Reporter : Risma Khimayatul Atiya dan Putri Fadhila Andhini